Tahapan Terjadinya Booting
Pertama :
Saat komputer dihidupkan, memorinya masih kosong. Belum ada instruksi yang
dapat dieksekusi oleh prosesor. Oleh karena itu, prosesor dirancang untuk selalu
mencari alamat tertentu di BIOS ( Basic Input Output System) ROM. Pada alamat
tersebut, terdapat sebuah instruksi jump yang menuju ke alamat eksekusi awal
BIOS.
Kedua :
Setelah kegiatan pertama, prosesor menjalankan Power On Self Test(POST),
yaitu memeriksa kondisi hardware yang terhubung pada komputer.
Setelah itu, BIOS mencari Video Card. Secara khusus prosesor mencari BIOS
milik Video Card. Kemudian sistem BIOS menjalankan Video Card BIOS. Setelah
itu, Video Card di inisalisasi.
Kemudian BIOS memeriksa ROM pada hardware yang lain, apakah memiliki
BIOS yang tersediri apakah tidak. Jika ya, maka akan dieksekusi juga.
Lalu BIOS melakukan pemeriksaan lagi, misalnya memeriksa besar memori dan
jenis memori. Lebih lanjut lagi, dia memeriksa hardware yang lain, seperti disk.
Kemudian, prosesor mencari disk dimana proses boot bisa dilakukan, yaitu
mencari boot sector. Boot sector ini bisa berada di hard disk, atau floppy disk.
Komentar
Posting Komentar